RESUME #2
Materi
Pembelajaran
A.
Definisi Jaringan Komputer (Jarkom)
B.
Keuntungan Jarkom
C.
Komponen Jarkom
D. Sejarah
Jarkom
E.
Klasifikasi Jarkom
F.
Komunikasi Data
G. Layer
OSI
H. TCP/IP
I.
Internet
J. Panduan
Dasar Troubleshooting
K. Panduan
Penggunaan Medsos
Jaringan
komputer adalah jaringan telekomunikasi yang memungkinkan antar komputer untuk
saling berkomunikasi dengan bertukar data (Wikipedia, 2018)
B.
Keuntungan Jarkom
1.
Sharing resources: Sharing resources bertujuan agar seluruh program, peralatan
atau peripheral lainnya dapat dimanfaatkan oleh setiap orang yang ada pada
jaringan komputer tanpa terpengaruh oleh lokasi maupun pengaruh dari pemakai.
2.
Media Komunikasi
3.
Integrasi Data: Jaringan komputer dapat mencegah ketergantungan pada komputer
pusat, karena setiap proses data tidak harus dilakukan pada satu komputer saja,
melainkan dapat didistribusikan ke tempat lainnya
4.
Kemudahan Pengembangan dan Pemeliharaan: Pengembangan peralatan dapat dilakukan
dengan mudah dan menghemat biaya, karena setiap pembelian komponen seperti
printer, maka tidak perlu membeli printer sejumlah komputer yang ada tetapi
cukup satu buah karena printer itu dapat digunakan secara bersama – sama.
Jaringan komputer juga memudahkan pemakai dalam merawat harddisk dan peralatan
lainnya, misalnya untuk memberikan perlindungan terhadap serangan virus maka
pemakai cukup memusatkan perhatian pada harddisk yang ada pada komputer pusat.
5.
Keamanan Data
6.
Sumber Daya Lebih Efisien dan Informasi Terkini
C.
Komponen Jarkom: Hardware & Sofware
Hardware
![]() |
http://mudahbelajarkomputerpemula.blogspot.com/2015/10/perangkat-keras-jaringan-komputer.html |
1.
Devices
a) End devices
: yang menghasilkan atau menerima pesan (PC, Smartphone, Server, CCTV IP, VoIP)
b)
Intermediate devices : yang membantu proses komunikasi data (router, switch, firewall)
2.
Media
a) Kabel :
Kabel tembaga (UTP, STP, Coaxial, serial, dll) dan kabel fiber
b)
Nirkabel : gelombang radio (contoh protokol Wifi, Wimax, 3G, 4G,CDMA, VSAT)
Software
![]() |
https://informasitekhnologiterbaru.blogspot.com/2015/08/perangkat-jaringan-komputer-dan.html |
1.
Aplikasi yang menggunakan konektivitas jaringan (misalnya protokol web, email, game,
dll)
2.
Routing protocol : yang memungkinkan perangkat intermediate saling berbagi informasi.
1.
Kartu Jaringan (Ethernet / Wireless)
2.
Kabel Jaringan
3.
Switch / Hub
4.
Wireless Access Point
5.
Router
6.
Modem
7.
Firewall
Kabel Jaringan
Kabel berpilin (Twisted Pair),
menggunakan kabel berpasangan dimana tujuannya untuk menghilangkan efek
crosstalk. Banyak digunakan untuk jaringan LAN, dikarenakan mampu mengirimkan
bandwidth dengan jumlah yang besar. Jenis kabel twisted pair menurut
pelindungnya dibagi menjadi : Unshielded Twisted Pair (UTP) dan Shield Twisted
Pair
Jenis kabel yang satu ini
tidak menggunakan tembaga (cooper), melainkan serat optik. Dimana sinyal yang
dialirkan berupa berkas cahaya. Mampu mengirimkan bandwidth lebih banyak.
Banyak digunakan untuk komunikasi antar Backbone, LAN dengan kecepatan tinggi.
·
Hub adalah perangkat untuk menghubungkan beberapa komputer dalam
satu jaringan, yang hanya bekerja tak lebih sebagai penyambung ataupun concentrator
saja, serta hanya menguatkan sinyal di kabel Unshielded TwistedPair (UTP). Hub
tak mengenal MAC Addressing sehingga tidak bisa memilah data yang harus
ditransmisikan akibatnya tabrakan data tak bisa dihindari.
·
Switch adalah perangkat yang mempunyai fungsi dasar sama dengan hub,
namun telah menggunakan MAC Addressing dalam transmisi data. Switch memiliki
dua jenis yaitu manageable dan unmanage. Manageable yaitu dapat ditentukan
alamat IP permasing-masing portnya.
·
Wireless Access Point (WAP) memiliki fungsi dasar yang sama dengan
switch yaitu untuk menghubungkan beberapa komputer dalam satu jaringan namun koneksinya
tanpa menggunakan kabel.
·
WAP berisi sebuah transceiver dan antena untuk transmisi dan
menerima sinyal data ke dan dari client.
adalah perangkat yang bertugas
untuk menyaring lalu lintas data berdasarkan jenis protocol tertentu, router
tercipta karena perlunya membagi jaringan secara logikal dengan cara membagi
menjadi beberapa subnet sehingga hanya lalu lintas dengan alamat IP tertentu
yang dapat mengalir antar segmen satu dengan yang lain. Jadi intinya router
digunakan untuk menghubungkan satu jaringan komputer (LAN) dengan jaringan
komputer lainnya.
adalah perangkat yang
digunakan untuk terhubung dengan internet melalui Internet Service Provider
(ISP) baik dengan media kabel (kabel telepon/internet) atau nirkabel
(wireless).
sebuah sistem atau
perangkat yang mengizinkan lalu lintas jaringan yang dianggap aman untuk
melaluinya dan mencegah trafik networks yang tidak aman. Firewall biasanya
disimpan pada gateway antara jaringan private dengan internet
D. Sejarah Jarkom
• 1969 – ARPANET, first
packet switched network consist of UCLA, Stanford, UC
Santa Barbara and Utah
University
• 1971 – first email
program
• 1974 – TCP/IP
• 1980’s – Local Area
Networks (LANs)
• 1984 – OSI Layer
• 1990’s – WWW /
Internetworking
E. Klasifikasi Jarkom:
Media Transmisi Data
1. Jaringan berkabel
(Wired Network) yaitu jaringan yang menghubungkan satu komputer dengan
komputer lain menggunakan
media penghubung berupa kabel jaringan. Kabel jaringan berfungsi dalam mengirim
informasi dalam bentuk sinyal listrik.
2. Jaringan nirkabel
(Wi-Fi) yaitu jaringan yang menghubungkan satu komputer dengan komputer
lain dengan media berupa
gelombang elektromagnetik yang dapat mengirimkan sinyal informasi sehingga
tidak diperlukan kabel
1. Local Area Network
(LAN) adalah jaringan yang menghubungkan komputer dan perangkat di wilayah
geografis terbatas seperti rumah, sekolah, laboratorium, gedung perkantoran,
dsb. Areanya berkisar 1-10 KM. Transmisi datanya biasanya cukup dengan
menggunakan kabel jaringan atau wireless.
2.
Metropolitan Area Network (MAN) adalah jaringan komputer yang biasanya mencakup
sebuah kota atau kampus yang besar. MAN biasanya menghubungkan sejumlah LAN )
dengan menggunakan teknologi backbone berkapasitas tinggi, seperti fiber optic,
dan menyediakan layanan up-link untuk Wide Area Network (WAN) dan Internet.
Areanya berkisar 10-50 KM. Transmisi datanya mengandalkan kabel fiber optic. Misalnya:
First Media Bintaro Area
3.
Wide Area Network (WAN) adalah jaringan komputer yang mencakup area yang lebih
luas lagi dan terpisah area geografis. Transmisi datanya menggunakan kabel
fiber optic dan atau satelit. Contoh:
WAN Kemenkeu
4.
Internet (interconnected network) adalah kumpulan dari jaringan-jaringan komputer
yang saling terhubung secara global.
Fungsi/Peran
1.
Peer to Peer adalah jaringan yang menghubungkan antar komputer di mana masing—masing
komputer yang terhubung tersebut memiliki peran yang sama.
2.
Client Server adalah jaringan yang menghubungkan antar komputer di mana terdapat
komputer yang berperan sebagai server (penyedia data) dan terdapat komputer
yang berperan sebagai client (peminta data).
Distribusi data
1.
Jaringan terpusat yaitu jaringan komputer jenis client dan server, di mana komputer
client dapat mengakses data atau informasi pada satu komputer server.
2.
Jaringan terdistribusi adalah kumpulan dari beberapa jaringan terpusat di mana komputer-komputer
yang berperan sebagai server saling terhubung untuk distribusi data sehingga
komputer client dapat mengakses data atau informasi dari server mana saja yang
dapat dijangkau. Contoh: jaringan perbankan.
Topologi
Topologi
merupakan Tata letak dan hubungan komponen fisik dalam jaringan komputer.
Topologi fisik dan logika
Topologi fisik:
1.
Topologi point to point
2.
Topologi bus
3.
Topologi linier
4.
Topologi bintang
5.
Topologi cincin
6.
Topologi mesh
7.
Topologi tree
8.
Topologi hybrid
Topologi logika :
1.
Broadcast
2.
Token passing
Topologi Point to Point
Topologi
yang sangat sederhana dikarenakan hanya menggunakan 2 buah komputer / node
untuk saling terhubung dengan menggunakan satu kabel untuk proses pertukaran
data. Dua node ini tidak perlu berbagi media dengan node lain, sehingga tidak
perlu menggunakan pengalamatan khusus
Topologi Bus
Topologi
ini biasanya digunakan pada instalasi jaringan berbasis fiber optic, kemudian
digabungkan dengan topologi star untuk menghubungkan client atau node.
Topologi Linier
Disebut
juga dengan topologi bus beruntut, biasanya menggunakan satu kabel utama guna
menghubungkan tiap titik sambungan pada setiap komputer.
Topologi Ring/Cincin
Salah
satu topologi jaringan yang menghubungkan satu komputer dengan komputer lainnya
dalam suatu rangkaian melingkar, mirip dengan cincin
Topologi Mesh
Topologi
ini memiliki jalur yang banyak karena setiap komputer terhubung secara langsung
dengan komputer lainnya. Hal tersebut berfungsi sebagai jalur backup pada saat
jalur lain mengalami masalah.
Topologi Star/Bintang
Topologi
jaringan yang menggunakan switch/ hub untuk menghubungkan komputer satu dengan
komputer yang lain.
Topologi Tree
Topologi
gabungan antara topologi star dan juga topologi bus. Biasanya digunakan untuk interkoneksi
antar sentral dengan hirarki yang berbeda-beda.
Topologi Hybrid
Topologi
hybrid merupakan topologi gabungan antara beberapa topologi yang berbeda. Pada
saat dua atau lebih topologi yang berbeda terhubung satu sama lain, disaat
itulah gabungan topologi tersebut membentuk topologi hybrid.
Topologi Fisik
1.
Topologi Broadcast, secara sederhana dapat digambarkan yaitu suatu host yang
mengirimkan data kepada seluruh host lain pada media jaringan.
2.
Topologi Token Passing, Mengatur pengiriman data pada host melalui media dengan
menggunakan token yang secara teratur berputar pada seluruh host. Host hanya
dapat mengirimkan data hanya jika host tersebut memiliki token. Dengan token
ini, collision dapat dicegah.
Topologi u/ Wireless
1.
Point to point (satu ke satu), misalnya bluetooth
2.
Point to multipoint (satu ke banyak), misalnya koneksi WiFi
F. Komunikasi Data: Protocol
Komunikasi
data pada jaringan komputer dilakukan dengan menggunakan protocol tertentu. Protokol
adalah sebuah aturan yang mendefinisikan beberapa fungsi yang ada dalam sebuah
jaringan komputer, misalnya mengirim pesan, data, informasi dan fungsi lain
yang harus dipenuhi oleh sisi pengirim (transmitter) dan sisi penerima
(receiver) agar komunikasi berlangsung dengan benar. Selain itu protokol juga
berfungsi untuk memungkinkan dua atau lebih komputer dapat
berkomunikasi
dengan bahasa yang sama.
Fungsi Protocol
•
Fragmentasi dan Reassembly membagi informasi yang dikirim menjadi beberapa paket
data pada saat sisi pengirim mengirimkan informasi tadi dan setelah diterima
maka sisi penerima akan menggabungkan lagi menjadi paket berita yang lengkap.
•
Encaptulation melengkapi berita yang dikirimkan dengan address, kodekode
koreksi dan lain-lain.
•
Connection Control membangun hubungan komunikasi dari transmitter dan receiver,
dimana dalam membangun hubungan ini termasuk dalam hal pengiriman data dan
mengakhiri hubungan.
•
Flow Control mengatur perjalanan data dari transmitter ke receiver.
•
Error Contro mengontrol terjadinya kesalahan yang terjadi pada waktu data dikirimkan
karena dalam pengiriman data tak lepas dari kesalahan, baik itu dalam proses
pengiriman maupun pada waktu data itu diterima.
•
Transmission Service memberi pelayanan komunikasi data khususnya yang berkaitan
dengan prioritas dan keamanan serta perlindungan data.
Mekanisme : Suatu data
dikirimkan melalui jaringan komputer dengan memecah data menjadi
beberapa
bagian yang disebut segmen.
G.
Layer OSI
OSI
(Open System Interconnection) sebuah model arsitektural jaringan yang dikembangkan
oleh badan International Organization for Standardization (ISO) di Eropa pada
tahun 1977. OSI berupaya membentuk standar umum jaringan komputer untuk
menunjang interoperabilitas antar vendor perangkat yang berbeda.
FUNGSI
APLLICATION Berfungsi sebagai antarmuka dengan aplikasi
dengan fungsionalitas jaringan, mengatur bagaimana aplikasi dapat mengakses
jaringan, dan kemudian membuat pesan-pesan kesalahan.
Protokol
yang berada dalam lapisan ini adalah HTTP, FTP, SMTP, dan NFS.
PRESENTATION Berfungsi untuk mentranslasikan data yang
hendak ditransmisikan oleh aplikasi ke
dalam
format yang dapat ditransmisikan melalui jaringan. Protokol yang berada dalam
level ini adalah perangkat lunak redirektor (redirector software), seperti
layanan Workstation (dalam Windows NT) dan juga Network shell (semacam Virtual
Network Computing (VNC) atau Remote Desktop Protocol (RDP)).
SESSION Berfungsi untuk mendefinisikan bagaimana koneksi dapat dibuat,
dipelihara, atau dihancurkan. Lapisan ini bertanggung jawab untuk melakukan
sinkronisasi antara pertukaran data antar komputer, membuat struktur session
komunikasi, dan beberapa masalah yang berkaitan secara langsung dengan
percakapan antara node-node yang saling terhubung di dalam jaringan. Lapisan
ini juga bertanggung jawab untuk melakukan fungsi pengenalan nama pada tingkat
nama
jaringan
logis dan juga port TCP atau port-port komunikasi. TRANSPORT Berfungsi untuk
memecah data ke dalam paket-paket data serta memberikan nomor urut ke
paket-paket tersebut sehingga dapat disusun kembali pada sisi tujuan setelah
diterima. Selain itu, pada level ini juga membuat sebuah tanda bahwa paket
diterima dengan sukses (acknowledgement), dan mentransmisikan
ulang
terhadap paket-paket yang hilang di tengah jalan.
NETWORK Berfungsi untuk mendefinisikan alamat-alamat IP, membuat header
untuk paketpaket, dan kemudian melakukan routing melalui internetworking dengan
menggunakan router dan switch layer-3.
H. TCP/IP
Protokol
TCP / IP adalah protokol suite yang paling luas digunakan untuk jaringan
komputer dan komunikasi digital saat ini. Protokol suite maksudnya adalah kumpulan
dari beberapa protokol yang bekerja sama untuk mencapai sebuah fungsi. Namanya
berasal dari 2 protokol yang paling dominan
dalam
suite tersebut, yaitu:
1.
Transmission Control Protocol (TCP)
2.
Dan Internet Protocol (IP)
TCP/IP
digunakan untuk memfasilitasi komunikasi dalam suatu jaringan sehingga protocol
TCP / IP memungkinkan paket data untuk dikirim, dan dialihkan dari komputer
sumber ke komputer tujuan.
Resource Sharing
- Setiap pengguna pada jaringan dapat menggunakan program, peralatan, atau peripheral lainnya tanpa terpengaruh oleh lokasi maupun pengguna lainnya.
- Menghemat waktu, tenaga, dan biaya
- Memudahkan pengguna dalam mengakses data dari sumber data
Contoh:
Ø Sharing Printer
Ø Sharing File
Ø Sharing Folder
Ø Sharing Aplikasi
Ø DLL
- Setiap pengguna pada jaringan dapat menggunakan program, peralatan, atau peripheral lainnya tanpa terpengaruh oleh lokasi maupun pengguna lainnya.
- Menghemat waktu, tenaga, dan biaya
- Memudahkan pengguna dalam mengakses data dari sumber data
Contoh:
Ø Sharing Printer
Ø Sharing File
Ø Sharing Folder
Ø Sharing Aplikasi
Ø DLL
I. Internet
Internet
merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika
Serikat pada tahun 1969, melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET (Advanced
Research Project Agency Network), mereka mendemonstrasikan bagaimana hardware
dan software komputer yang berbasis UNIX dapat melakukan komunikasi dalam jarak
yang tidak terhingga melalui saluran telepon.
Proyek
ARPANET adalah merancang bentuk jaringan, kehandalan, seberapa besar informasi
dapat dipindahkan, dan akhirnya semua standar yang mereka tentukan menjadi
cikal bakal pembangunan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP
Connection
Kabel
• Via
kabel telepon dan modem suara (obsolete)
• Via
kabel telepon dan modem DSL (misalnya speedy)
• Via
kabel fiber to premises (misalnya indihome, first media)
Nirkabel
•
Menggunakan layanan provider selular (3G, 4G, 5G,CDMA, HSDPA)
•
Menggunakan satelit/vsat (very small aperture terminal) -> biaya tinggi
•
Menggunakan WiFI (layanan WiFi ID dari telkom, atau kepemilikan organisasi seperti
google station )
Hacker
–
Seseorang yang memiliki minat besar untuk mempelajari system komputer secara
detail dan bagaimana meningkatkan kemampuannya (Dahulu).
–
Seseorang yang mengakses jaringan komputer secara illegal dengan alasan untuk
meningkatkan keamanan (Sekarang).
Cracker
Seseorang
yang mengakses komputer atau jaringan secara ilegal dan memiliki niat untuk
menghancurkan data, mencuri informasi, atau tindakan jahat lainnya.
Script Kiddie
Script
kiddie memiliki maksud yang sama dengan cracker tetapi tidak memiliki keterampilan
dan pengetahuan teknis. Script kiddies sering menggunakan program hacking dan
cracking yang sudah dibuat sebelumnya untuk masuk ke dalam komputer dan
jaringan.
Corporate spy
Mata-mata
perusahaan yang memiliki keterampilan dalam bidang komputer dan jaringan dengan
sangat baik dan dipekerjakan untuk masuk ke dalam komputer tertentu dan mencuri
data dan informasi yang eksklusif, atau untuk membantu mengidentifikasi risiko
keamanan di organisasi mereka sendiri. Perusahaan yang tidak bermoral
mempekerjakan mata-mata perusahaan,
praktik
ini dikenal sebagai spionase perusahaan, dan dilakukan untuk mendapatkan
keunggulan kompetitif.
Unethical employee
Karyawan
yang menerobos masuk ke dalam komputer pimpinan secara illegal. Alasan: ingin
mengeksploitasi kelemahan keamanan, mencari keuntungan finansial dari menjual
informasi rahasia, dan ingin membalas dendam karena merasa sakit hati dengan
pimpinan.
Cyberextortionist
Seseorang
yang menuntut pembayaran untuk menghentikan serangan terhadap infrastruktur
teknologi organisasi. Para pelaku ini mengancam untuk memaparkan informasi
rahasia, mengeksploitasi celah keamanan, atau meluncurkan serangan yang akan
membahayakan jaringan
organisasi
- jika mereka tidak dibayar sejumlah uang.
Cyberterrorist.
Seseorang
yang menggunakan internet atau jaringan dalam menghancurkan atau merusak
komputer karena alasan politik. Istilah, cyberwarfare, menggambarkan serangan
yang tujuannya berkisar
dari
melumpuhkan jaringan komputer pemerintah untuk melumpuhkan suatu negara. Biasanya membutuhkan tim individu yang sangat
terampil, uang jutaa dolar, dan beberapa tahun perencanaan.
Security - Attacks
Malware
Perangkat
lunak berbahaya yang dapat merubah operasi computer ataupun perangkat seluler
tanpa sepengetahuan pengguna.
Jenis-jenisnya:
1.
Virus: program yang berpotensi merusak yang memengaruhi, atau menginfeksi, komputer
atau perangkat seluler secara negatif dengan mengubah cara komputer atau
perangkat bekerja tanpa sepengetahuan atau izin pengguna
2.
Worm: program yang menyalin dirinya berulang kali, misalnya di memori atau di jaringan,
menggunakan sumber daya dan kemungkinan mematikan komputer, perangkat, atau
jaringan.
3.
Trojan Horse: program yang bersembunyi di dalam atau terlihat seperti program yang
sah. tidak seperti virus atau worm, kuda trojan tidak mereplikasi dirinya ke komputer
atau perangkat lain.
Contoh:
•
Rootkit: program yang bersembunyi di komputer atau perangkat seluler dan memungkinkan
seseorang dari lokasi terpencil untuk mengendalikan komputer atau perangkat
secara penuh
•
Spyware: program yang ditempatkan di komputer atau perangkat seluler tanpa sepengetahuan
pengguna yang secara diam-diam mengumpulkan informasi tentang pengguna dan
kemudian mengkomunikasikan informasi yang dikumpulkannya ke beberapa sumber
luar saat pengguna sedang online.
•
Adware: program yang menampilkan iklan online dalam banner, pop-up window, atau
pop-under window on webpages, pesan email, atau layanan internet lainnya.
Botnets
Tentara
zombie adalah sekelompok komputer atau perangkat seluler yang disusupi dan terhubung
ke jaringan, seperti internet, yang digunakan untuk menyerang jaringan lain, biasanya
untuk tujuan jahat. Komputer atau perangkat yang terinfeksi, dikenal sebagai zombie,
adalah orang yang pemiliknya tidak menyadari bahwa komputer atau perangkat sedang
dikendalikan dari jarak jauh oleh orang luar.
DoS Attack
Serangan
yang bertujuan untuk mengganggu akses komputer ke layanan Internet, seperti web
atau email. Jenis serangan DoS yang lebih dahsyat adalah serangan DoS terdistribusi
(serangan DDoS) di mana tentara zombie digunakan untuk menyerang komputer atau
jaringan komputer
Back Doors
Program
atau serangkaian instruksi dalam program yang memungkinkan pengguna untuk
melewati kontrol keamanan ketika mengakses program, komputer, atau jaringan.
Begitu pelaku mendapatkan akses ke komputer yang tidak aman, mereka sering
memasang back doors atau memodifikasi program yang ada untuk menyertakannya,
yang memungkinkan mereka untuk terus mengakses komputer dari jarak jauh tanpa
sepengetahuan pengguna.
Spoofing
Teknik
yang digunakan oleh penyusup untuk membuat jaringan atau transmisi internetnya
sehingga terlihat sah bagi komputer atau jaringan korban. Dua jenis skema
spoofing umum adalah IP dan spoofing email.
J. Panduan Dasar Troubleshooting Jarkom
Permasalahan
Umum
•
Tidak dapat terkoneksi dengan LAN. Penyebabnya:
–
NIC (Network Interface Card) driver belum terinstal
–
Salah memberikan pengalamatan IP
–
Kabel yang digunakan tidak sesuai
–
Dampak dari penggunaan Firewall Personal
•
Koneksi LAN tidak stabil. Penyebabnya:
–
Banyak terdapat interferensi
–
Kabel yang digunakan tidak terinstal secara sempurna
–
Terjadi looping pada LAN
•
Tidak dapat terkoneksi dengan internet
–
Salah memasukkan Alamat IP gateway
–
Salah memasukkan alamat DNS server
–
DNS Server down
–
Alamat proxy server belum di setting Permasalahan Umum
•
Tidak dapat terkoneksi dengan LAN. Penyebabnya:
–
NIC (Network Interface Card) driver belum terinstal
–
Salah memberikan pengalamatan IP
–
Kabel yang digunakan tidak sesuai
–
Dampak dari penggunaan Firewall Personal
•
Koneksi LAN tidak stabil. Penyebabnya:
–
Banyak terdapat interferensi
–
Kabel yang digunakan tidak terinstal secara sempurna
–
Terjadi looping pada LAN
•
Tidak dapat terkoneksi dengan internet
–
Salah memasukkan Alamat IP gateway
–
Salah memasukkan alamat DNS server
–
DNS Server down
–
Alamat proxy server belum di setting
K. Panduan Penggunaan Medsos
SE-16/MK-01/2018
tentang Panduan Aktifitas dan Penggunaan Media Sosial (Medsos) Bagi Pegawai
Kementerian Keuangan
-
Medsos:
-
FB, Twitter, Path, IG, Youtube, dll (media social)
-
Blogspot, Kompasiana, WP, dll (blog)
-
Whatsapp, BBM, Line, dll (aplikasi percakapan)
-
Aktifitas:
-
Like, share, comment, post, unggah
Asumsikan bahwa :
- Semua yang diunggah akan dilihat oleh
semua orang
-
Semua yang sudah diunggah tidak dapat dihapus
-
Identitas pengguna selalu bisa dilacak
Anjuran untuk
- Membuka akun sosmed secara berkala
untuk memastikan bahwa akun tidak disalahgunakan
-
Kenali audiens medsos sebelum beraktifitas
-
Like, comment, subscribe dan share akun-akun / unggahan dari medsos Kemenkeu /
Eselon I
-
Berikan masukan kepada akun medsos Kemenkeu untuk peningkatan performa
-
Menggunakan pilihan bahasa yang sesuai
-
Membuat / membagikan content yang bermanfaat
-
Mengunggah kebijakan Kemenkeu yang perlu diketahui public
-
Memastikan informasi yang disampaikan benar
Larangan untuk
- Membagikan identitas pribadi pada
unggahan medsos
-
Menggunakan email kantor untuk mendaftar medsos
-
Mengunggah / share konten hoax
-
Like / Share konten pornografi, radikalisme, terorisme, SARA, LGBT, dll
-
Mengunggah konten yang menunjukkan pada keberpihakan politik
-
Mengunggah konten yang mengandung informasi rahasia negara
-
Mengunggah kegiatan perjalanan dinas
-
Menggunakan kata “kemenkeu” pada nama pengguna
0 komentar:
Posting Komentar